Bertambah lagi operator telekomunikasi di Indonesia. Setelah sebelumnya tiga bulan yang lalu Hutchison CP Telecom Indonesia (HCPT) menggelar layanan GSM dan 3G dengan merk 3 (telu) yang dalam 3 bulan meraih 1 juta aktivasi, kini hadir SMART Telecom yang mengantongi ijin CDMA berbasis selular. Berarti kalau saat ini, operator GSM sudah ada empat (Telkomsel, Indosat, XL dan HCPT), maka operator CDMA pun ikut-ikutan ada empat yaitu Telkom Flexi, Indosat StarOne, Bakrie Esia, Mobile-8 Fren dan terakhir SMART Telecom ini. Berbeda dengan operator CDMA lain, SMART Telecom ini mendapat ijin untuk beroperasi di jaringan CDMA 1900 MHz. Saya agak ragu apakah operator ini nantinya akan bisa menjaring banyak pelanggan.
Karena saat ini kebanyakan ponsel yang beredar di Indonesia beroperasi di jaringan 800 MHz. Sejak 3G beroperasi di Indonesia, dua operator CDMA (Telkom Flexi dan Indosat StarOne) yang sebelumnya beroperasi di jaringan 1900 MHz saja mengalah migrasi ke jaringan 800 MHz. Bahkan kedua operator ini kalang kabut di daerah Jakarta, Banten dan Jawa Barat sehingga di tiga daerah ini pertumbuhan dua operator tersebut cenderung stagnan hanya karena harus digusur dari 1900 ke 800. Praktis semua operator CDMA lama yaitu Flexi, StarOne, Esia dan Fren bermain di jaringan 800 MHz dan SMART akan menjadi satu-satunya operator di jaringan 1900 MHz.
Baca Juga iNfo Iptek Lainnya :
Filed under: Info Iptek | Tagged: Info Iptek, Iptek News, Komunitas Blogger Bali, Penelitian Baru, Penemuan Baru, Smart Telecom, Teknologi | Leave a comment »